Kimchi - Asinan Sayur ala Korea




Bismillah

Dari waktu di madinah pengen bikin kimchi nggak jadi-jadi. Padahal udah penasaran berat gimana sih rasanya. Pernah ada ummahat yg jual tapi nggak kebagian.. Hihi. 
Sekarang pas beli sawi putih kok jadi pengen bikin kimchi ya. Kimchi inu sayuran khas korea yang sudah menjadi makanan pokok disana. Nggak ada rumah yang nggak punya stok kimchi. Kimchi adalah teman wajib makan disana. Membuatnya ternyata nggak susah kok. Rasanya asin, asam, pedas dan sedikit manis. Unik deh. Saya bikin kimchi dan saya olah jadi nasgor dan ramyun kimchi. Nantikan resepnya ya.. Hehe... Berikut cara membuat kimchi. Sebenarnya pasnya pakai bubuk cabe korea. Sayang saya gak ada. Jadi pakai bubuk cabe lokal aja. Warnanya gak semerah yang asli. 
Kimchi




Resep diadaptasikan dari web Cooking Korean Food With Maangchi - Kimchi & Kaktugi
Resep Kimchi

Bahan:

- 3 buah sawi putih
- 3 buah wortel, potong korek api
- 1 buah lobak, kupas dan potong korek api
- 7 batang daun bawang, potong korek api - garam yang banyak, kira-kira 250 gram untuk menggarami sawi

Bahan Pasta Kimchi:

- 65 gram tepung beras
- 750 ml air
- 300 gram cabai bubuk Korea
- 250 ml saus/kecap ikan
- 125 gram gula pasir
- 1 butir bawang bombay ukuran besar, cincang
- 70 gram bawang putih, dihaluskan
- 1 sendok makan jahe cincang halus

Cara Membuat:

1. Siapkan potongan lobak di baskom, beri 2 sendok makan garam, remas-remas dan biarkan selama 4 jam hingga layu. Cuci bersih lobak selama 3 kali untuk menghilangkan garam yang menempel. Sisihkan. 
2. Siapkan sawi putih yang akan anda olah, belah bagian pangkal batangnya dengan menggunakan pisau tajam dan dengan menggunakan kedua tangan tarik masing-masing bagian pangkal batang yang terbelah sehingga sawi terbagi menjadi dua bagian yang sama besarnya. Bagi lagi masing-masing bagian menjadi dua. 
3. Siram sawi dengan air hingga basah seluruh bagian dan sela-sela daunnya. Ambil segenggam garam dapur, buka lembaran daun sawi putih dan taburkan garam diansela-sela sawi. Semua lembaran batang sawi harus terkena garam dan bagian pangkal batang yang keras mendapatkan porsi garam yang lebih banyak dibandingkan dengan bagian daunnya.
4. Siapkan wadah besar, baskom plastik yang besar bisa digunakan atau panci alumunium yang tidak bereaksi dengan garam seperti yang saya pakai juga bisa anda manfaatkan. Tata sawi yang telah anda garami ke dalamnya. Biarkan selama 2 jam.
5. Selama 2 jam sawi akan terlihat menyusut bobotnya karena terjadi proses osmosis dari sel-sel sawi akibat penggunaan garam. Di dasar wadah akan terbentuk genangan air yang banyak. 
6. Setelah dua jam, keluarkan sawi dari wadah dan balikkan posisinya, sawi yang terletak di bagian paling atas sekarang diletakkan di bagian paling bawah. Jangan buang air yang terdapat di dalam wadah. Biarkan sawi kembali selama 2 jam. Jadi proses penggaraman membutuhkan waktu selama 4 jam. Saat proses ini selesai, sawi akan terlihat kehilangan setengah dari bobotnya, lemas dan layu.
7. Sekarang saatnya kita mencucinya. Cuci bersih masing-masing sawi di bawah air mengalir hingga garam benar-benar hilang, lakukan pekerjaan mencuci ini sebanyak tiga kali untuk memastikan sawi bersih dari garam. Jika anda kurang bersih mencucinya maka kimchi yang dihasilkan akan sangat asin sekali. Letakkan sawi di wadah yang berlubang agar air bisa terbuang.
8. Siapkan panci, masukkan tepung beras dan air, aduk-aduk hingga tepung beras larut. Masak diatas api sedang sambil diaduk-aduk hingga adonan mengental. Ketika muncul letupan pertama segera matikan kompor, tambahkan gula pasir dan aduk hingga gula larut. Biarkan bubur tepung mendingin. 
9. Siapkan baskom besar, tuangkan bubur tepung beras ke dalamnya, tambahkan cabai bubuk, aduk hingga rata menggunakan spatula. Tambahkan kecap ikan, jahe, bawang bombay, bawang putih, aduk rata.
10. Masukkan daun bawang, lobak dan wortel, aduk hingga rata. Aslinya resep ini tidak menggunakan rajangan lobak, melainkan lobak dipotong dadu dan dibumbui terpisah dengan sawi. Nama kimchi lobak ini adalah kaktugi. Namun saya lebih suka langsung memasukkannya ke dalam kimchi sawi yang saya buat dan rasanya tetap lezat. 
11. Selubungi kedua tangan anda dengan sarung tangan plastik atau karet yang bersih agar terhindar dari iritasi saat membumbui sawi dengan pastanya yang pedas. Ambil sebuah sawi, pegang dengan tangan kiri, letakkan di atas mangkuk berisi pasta, dengan tangan kanan buka lembaran-lembaran sawi dan olesi pasta di setiap lembarannya. Semua helaian harus terkena pasta, namun pastikan tidak berlebihan agar semua sawi mendapatkan porsi pasta yang sama. 
12. Tekuk batang sawi yang telah terlumur pasta sehingga memiliki bentuk yang bagus, tata di stoples besar. Lakukan hingga semua sawi dan pasta habis. Saat ini kimchi sudah bisa anda santap langsung begitu saja atau menjadi teman nasi. Jika pasta masih tersisa, anda bisa memasukkan potongan ketimun ke dalamnya, nama makanan ini adalah oisobagi. Langsung dimakan saat itu juga dan rasanya sangat sedap. 
13. Jangan mengisi stoples terlalu penuh karena kimchi akan mengeluarkan air yang banyak, terlalu penuh akan membuat isi stoples meluap dan airnya luber kemana-mana. Tutup stoples rapat-rapat dan biarkan di suhu ruang selama 2 hari agar terjadi proses fermentasi. Setelah itu simpan kimchi di kulkas untuk jangka panjang.

Selamat Mencoba ^_^


No comments: