Bakpia Pathuk isi kacang hijau





Bismillah

Sudah lama kepunan pengen bikin bakpia pathuk. Rasanya udah kerasa aja nikmatnya bakpia isi kacang hijau di lidah. Tapi disini mau cari dimana. Pengennya bakpia yang basah. Saya memang lebih menyukai yang basah daripada yang kering. Karena lembut dan lebih kerasa kumbunya dibanding yang kering. Oya, teman-teman tau kan apa itu bakpia? Bakpia termasuk jajanan indonesia yang cukup populer. Menurut Wikipedia, Bakpia adalah makanan yang terbuat dari campuran kacang hijau dengan gula, yang dibungkus dengan tepung, lalu dipanggang. Asal muasal Bakpia adalah dari keluarga Cina atau Tionghoa.  Istilah bakpia sendiri adalah berasal dari dialek Hokkian, yaitu dari kata "bak" yang berarti daging dan "pia" yang berarti kue, yang secara harfiah berarti roti berisikan daging. Bakpia yang cukup dikenal salah satunya berasal dari daerah Pathok (Pathuk), Yogyakarta. Mengingat masyarakat Jogja cukup banyak yang beragama Islam, pada perkembangannya, isi bakpia yang semula daging babi pun diubah menjadi kacang hijau. Kemudian rasa-rasa dari bakpia dikembangkan menjadi cokelat, keju, kumbu hijau, dan kumbu hitam.




Perbedaan bakpia basah (pathuk) dan bakpia yang kering yaitu pada proses pembuatan kulitnya. Untuk bakpia basah, setelah kedua lapisan kulit dijadikan satu cukup sekali saja melipat adonan kulitnya kemudian dibulatkan dan rendam dalam minyak terlebih dahulu, baru diberi isian. Sedangkan untuk bakpia kering, kedua lapisan dijadikan satu kemudian dibentuk seperti amplop digilas lagi dan bentuk lagi seperti amplop lakukan sampai tiga kali, ini bertujuan agar kulit berlapis-lapis sehingga menghasilkan kulit yang renyah. Bakpia kering tidak perlu direndam dalam minyak sebelum diberi bahan isian, jadi setelah proses lipat gilas bisa langsung diberi filling. (sumber: Blog mbak isna)


Kembali dengan kerempongan hari ini. Walau sibuk tingkat expert, tapi tetap bela-belain bikin bakpia ini. Selain karena udah bener-bener ngidam bakpia, plus udah janji juga dengan zauji. Jadi deh, membuat bakpia sambil bolak balik ngelon dan nyusu ruqayyah. Seru deh, menggilas adonan sambil mangku dede dan nyuapin makan abang-abangnya. Hehehe, begitulah sibuknya mak-mak dengan 3 bayi. Tapi insyaAllah pahalanya juga gede kan. Berikut resepnya ya, untuk step lengkapnya bisa dilihat di blog mbak isna. Perbedaannya, filling saya kacang hijau tanpa kupas. Namun, bakpia saya ini masih kurang maksimal, belum selembut yang dijual-jual itu. Tapi udah lumayanlah untuk pemula. InsyaAllah lain waktu mau nyoba buat versi keringnya.




Resep Bakpia Pathuk isi kacang hijau
Sumber: Diah Didi


Bahan isi (saya setengah resep):
1. 250 gram kacang hijau (saya pakai kacang hijau kupas, rendam selama 1 jam) 
2. 200 gram gula putih
3. 1/8 garam 
4. 50 ml santan kental 
5. 2 lembar daun pandan 

Bahan Lapisan
Kulit I :

1. 125 gram tepung protein sedang 
2. 65 gram tepung terigu protein tinggi 
3. 2 sdm gula pasir 
4. 100 ml air 
5. 1/2 sdt garam
6. 200 ml minyak sayur (50 ml tuk campuran adonan, sisanya tuk merendam adonan) 

Kulit II :

1. 65 gram tepung terigu protein sedang (all porpuse) 
2. 25 ml minyak goreng 
3. 1/2 sdm mentega



Cara membuat :

1. Isi: kacang hijau yang sudah di rendam dibersihkan, kukus selama 30 menit sampai matang dan empuk, haluskan. Setelah dihaluskan campur dengan gula, santan, garam dan daun pandan. Aduk rata. Masak dengan api sedang biakan sampai adonan kering dan santan sudah terserap.  Angkat, biarkan dingin.
2. Lapisan: Kulit II : campur semua bahan, aduk rata dan sisihkan. 
Kulit I : Panaskan air, masukan gula, aduk sampai gula larut. Angkat. Campur kedua tepung dan garam, masukkan air gula aduk sampai kalis dan tercampur rata. Tuang minyak sayur sedikit demi sedikit sebanyak 50ml, uleni hingga adonan kalis. 
3. Timbang adonan kurang lebih 15-20 gram atau ukuran disesuaikan selera masing-masing. Kalau saya bagi kedua adonan kulit menjadi 20 bagian.
4. Tipiskan adonan kulit I. Ambil adonan kulit II lalu ratakan di atas permukaan kulit I secara merata. Lalu lipat seperti amplop, satukan ujung-ujungnya ditengah dan bentuk bulat/
5. Rendam bulatan adonan dalam sisa minyak, diamkan selama 15 menit. Adonan jangan terlalu lama berendam, karena nanti hasil kulitnya menjadi terlalu renyah.
6. Pipihkan adonan. Beri isian kacang hijau ditengahnya lalu bentuk menjadi bulat pipih.
7. Panggang sampai matang kurang lebih 15 menit, balik bakpia lalu panggang lagi sampai kedua sisinya matang dan berwarna kecoklatan. Bisa juga di panggang menggunakan wajan anti lengket atau teflon dengan api kecil.
8. Angkat dan sajikan.

Selamat Mencoba ^_^


With Love



No comments: