Bismillah
Siapa yang suka kue ku? Kalau saya suka pakai banged. Hampir semua kue berbahan tepung ketan dan ketan saya suka. Apalagi kue ku ini. Karena isiannya pakai kacang ijo. Cuma walaupun di indonesia, jarang juga nemu jajanan kue ku. Udah mulai langka juga. Kalau ada pun, seringnya keras dan isiannya sering nggak enak. Apalagi di Madinah sini, mana ada yang jualan kue ku. Hiks-hiks. Pengennya sih sekali buat yang orisinil, kan bentuk kue ku ini mirip tempurung kura-kura. Ada cetakan khususnya gitu deh. Plus alasnya pakai daun pisang. Karena nggak ada, saya memberdayakan cetakan coklat mini aja. Katanya sih ini cetakan kue ku juga tapi versi mini. Gambarnya sayuran, buah dan ada nyelip es krim, hihi. Isiannya pakai kacang ijo biasa, harusnya kan yang tanpa kulit atau kacang ijo kupas, sayang nggak ada.
Sebenarnya kue ku ini bukan merupakan makanan atau jajanan kue asli Indonesia, namun keberadaan kue ini memang sudah cukup lama dikenal dan dibuat di Indonesia. Kue Ku berasal dari makanan tradisional Tionghoa yang dibawa masuk ke Indonesia pada masa lalu. Nama kue ini sebenarnya adalah Ang Ku Kue.
Kue ku (ang ku kue) atau kue kura kura adalah kue yang dicetak di dalam cetakan berbentuk kura kura yang isinya berupa kacang hijau. Kue ku ini rasanya sangat enak. Dari sisi warna kue ini kini sudah banyak sekali variasinya, ada warna hijau dan banyak warna yang lain, bahkan ada yang dibuat dengan variasi tiga warna. Isi dari kue ini juga bermacam-macam, ada yang berisi kacang hijau, ada yang berisi kentang, ada juga yang berisi kacang tanah yang di halus kan.
"Ku", adalah kata dalam bahasa Tionghoa dialek Hokkian, jika diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia artinya adalah Kura-Kura. Jadi Kue Ku sebenarnya adalah Kue Kura-Kura, karena bentuknya yang menyerupai kura-kura. Kue Ku telah ikut memperkaya khazanah kue nusantara.
 |
| Coba tebak bentuk apa saja ini? :D |
Resep Kue Ku Mini
Sumber: Hesti Kitchen
Bahan Kulit:
1. 165 gram tepung ketan
2. 20 gram gula tepung
3. 50 gram kentang kukus, haluskan panas-panas
4. 1/2 sdt garam
5. 125 ml santan dari 1/4 butir kelapa (aku pakai santan Kara yang ditambah sedikit air)
6. 2 tetes pewarna merah
2. 20 gram gula tepung
3. 50 gram kentang kukus, haluskan panas-panas
4. 1/2 sdt garam
5. 125 ml santan dari 1/4 butir kelapa (aku pakai santan Kara yang ditambah sedikit air)
6. 2 tetes pewarna merah
7. 2 tetes pewarna hijau
Bahan isi :
- 100 gr kacang hijau kupas, rendam 1 jam
- 150 ml santan dari 1/2 butir kelapa
- 1/8 sdt garam
- 1 lmbr daun pandan
- 75 gr gula pasir
Bahan isi :
- 100 gr kacang hijau kupas, rendam 1 jam
- 150 ml santan dari 1/2 butir kelapa
- 1/8 sdt garam
- 1 lmbr daun pandan
- 75 gr gula pasir
Cara Membuat:
1. Untuk isinya, kukus kacang hijau yang sudah ditiriskan selama 20 menit. Angkat.
2. Masukkan santan, garam, daun pandan dan gula pasir. Masak sampai kalis. Bentuk bola-bola, sisihkan.
3. Campur tepung ketan, gula halus, garam, dan kentang. Aduk rata.
4. Bagi dua adonan. Masukkan pewarna merah dan 1/2 santan ke adonan pertama sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis. Dan masukkan pewarna hijau dan sisa santan ke adonan kedua sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis
5. Ambil sedikit adonan kulit, pipihkan, beri isi. Bulatkan.
6. Cetak dengan cetakan kue ku yang dioles minyak/ditabur tepung ketan. Keluarkan dengan cara diketok. Letakkan di atas daun pisang yang sudah dioles minyak.
7. Kukus 12 menit dengan api sedang sambil dibuka setiap 2 menit agar tidak menggelembung.
8. Setelah matang dioles dengan minyak atau santan rebus agar kulit tetap lentur.
4. Bagi dua adonan. Masukkan pewarna merah dan 1/2 santan ke adonan pertama sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis. Dan masukkan pewarna hijau dan sisa santan ke adonan kedua sedikit-sedikit sambil diuleni sampai kalis
5. Ambil sedikit adonan kulit, pipihkan, beri isi. Bulatkan.
6. Cetak dengan cetakan kue ku yang dioles minyak/ditabur tepung ketan. Keluarkan dengan cara diketok. Letakkan di atas daun pisang yang sudah dioles minyak.
7. Kukus 12 menit dengan api sedang sambil dibuka setiap 2 menit agar tidak menggelembung.
8. Setelah matang dioles dengan minyak atau santan rebus agar kulit tetap lentur.
Selamat Mencoba ^_^
With Love
" alt="Photo Profile" />
No comments:
Post a Comment