Kalio Ayam Tanpa Santan





Bismillah

Stok santan udah abis. Padahal mau mengolah ayam yang gurih dan berbumbu gitu. Seperti gulai, opor atau rendang. Iseng browsing blog mbak endang, sekalian nyari resep yang baru. Ketemu resep kalio ayam tanpa santan. Testimoninya enak banged. Wangi rempah, full bumbu, dan kental seperti pakai santan. Wah ini sih favoritku. Apalagi kalau ada pedes-pedesnya. Dan alhamdulillah beneran enak kalionya walaupun tanpa santan. Supaya kental pakai kelapa perut yang digongseng. Rasanya mirip rendang tapi basah. Nyoom. Step membuatnya beserta gambarnya lengkap lho di blog mbak endang. Silahkan klik aja link sumber ya. Saya cuma share resepnya aja.






Resep Kalio Ayam Tanpa Santan
Sumber: Just Try and Taste

Bahan:

1. 1 ekor ayam, saya pakai ayam negeri, potong menjadi 15 bagian
2. 1 sendok makan garam
3. 1 butir jeruk nipis, peras airnya

Bumbu dihaluskan:

1. 10 buah cabai merah keriting
2. 8 siung bawang merah
3. 5 siung bawang putih
4. 1/2 sendok makan ketumbar sangrai
5. 1/2 sendok teh merica
6. 2 ruas jari kunyit (2 - 3 cm)
7. 1/4 sendok teh jinten
8. 1/4 buah pala
9. 2 cm jahe 

Bumbu lainnya:

1. 3 sendok makan minyak untuk menumis
2. 3 lembar daun salam
3. 3 lembar daun jeruk purut, robek batang tengahnya
4. 1 lembar daun kunyit, rajang sehalus mungkin
5. 2 batang serai, ambil bagian putihnya saja
6. 3 cm lengkuas, memarkan
7. 5 buah asam sunti atau 2 sendok makan air asam jawa
8. 1 batang kayu manis, sekitar 3 cm
9. 3 butir kapulaga
10. 2 buah kembang lawang
11. 5 butir cengkeh
12. 2 sendok makan gula jawa. sisir halus
13. 1/2 sendok makan garam

Bahan lainnya:

1. 300 ml air 
2. 5 butir kentang (berat sekitar 1/2 kg), kupas dan belah menjadi 4 bagian
3. 5 sendok makan kelapa muda yang telah diparut


Cara membuat:

1. Siapkan ayam, cuci hingga bersih, tiriskan. Tambahkan garam dan air jeruk nipis, aduk dan remas-remas hingga merata. Diamkan selama 20 menit, cuci hingga bersih. Sisihkan
2. Siapkan wajan, masukkan kelapa parut. Sangrai kelapa parut dengan api kecil sambil diaduk-aduk hingga warnanya berubah menjadi coklat gelap. Kelapa harus terus-menerus diaduk dan dibalik agar tidak gosong. 3. Jika kelapa telah berubah warna menjadi coklat gelap, kering dan sangat ringan. Matikan api kompor dan biarkan kelapa menjadi dingin. Proses dengan blender dry mill hingga halus, sisihkan. 
4. Siapkan wajan, beri 3 sendok makan minyak. Panaskan hingga minyak benar-benar panas. Tumis bumbu halus hingga harum sambil bumbu diaduk-aduk agar matang. Jika minyak kurang maka tambahkan minyak agar bumbu bisa matang dengan baik. Bumbu yang matang akan berubah warna menjadi gelap dan tidak pucat lagi. 
5. Masukkan semua bumbu lainnya, kecuali gula dan garam, aduk dan tumis hingga rempah menjadi layu dan harum. Masukkan potongan ayam, gula dan garam, aduk hingga rata bersama bumbu dan masak hingga ayam mengeluarkan air yang banyak. Tambahkan kentang, aduk rata.
6. Jika kuah di dalam masakan tampak mulai mengering, tambahkan air dan masak hingga kental dan ayam matang. Cek kematangan ayam dengan menyobek dagingnya menggunakan ujung pisau yang tajam, jika mudah lepas dari tulangnya maka ayam telah matang. Cek juga apakah kentang telah matang dengan menusukkan garpu di tengah kentang, jika garpu masuk dengan mudah maka kentang telah matang.

Note: jika anda menggunakan ayam kampung maka waktu memasak akan lebih lama dan air rebusan perlu ditambahkan jika kuah telah menyusut dan ayam belum matang. 

Tuangkan kelapa parut sangrai yang telah diblender hingga halus. Aduk rata dan masak hingga masakan kental, cicipi rasanya. Sesuaikan gula dan garam. Angkat dan sajikan. Super yummy!

Selamat Mencoba ^_^


With Love








post signature

No comments: